Jual Beli Mobil Toyota Corona Bekas di Cipatat

Pilihan Mobil Bekas Cipatat, Cocok Buat Semua Kalangan

Cipatat merupakan salah satu wilayah kecamatan yang termasuk dalam Kabupaten Bandung Barat. Jika dilaju dari ibu kota Bandung Barat, dibutuhkan waktu sekitar 1,5 jam dengan jarak tempuh sejauh 30 kilometer. Cipatat sendiri memiliki 12 wilayah desa, batasnya ada Kecamatan Cikalongwetan juga Cipeundeuy (utara), Kecamatan Ssaguling (selatan), Kecamatan Padalarang (timur), serta Kecamatan Cipongkor juga Kabupaten Cianjur (barat). 

Meski luas wilayahnya terbilang tidak terlalu besar, Kecamatan Cipatat punya beragam tujuan wisata menarik. Ketika liburan datang, beberapa destinasi wisata seperti Tebing Citatah, Sanghyang Heruleut, Curg Bedil, Gua Pawon, Stone Garden, juga Embung Purnawangi sangat ramai akan kunjungan wisatawan. Tidak hanya lokal, pelancong internasional pun turut memadatinya. 

Adanya banyak tempat wisata ini menjadikan Cipatat turut berperan dalam kemajuan ekonomi serta sektor pariwisata Bandung Barat. Pasalnya, masyarakat yang menggantungkan hidup pada sektor pariwisata ini terbilang banyak, beberapa sisanya berprofesi sebagai pekerja lepas, Pegawai Negeri Sipil, hingga karyawan. 

Demi mendukung segala aktivitas, sudah pasti banyak tersedia moda transportasi umum agar bisa menjangkau berbagai sudut wilayah Cipatat. Meski begitu, sering kali masyarakat mengaku memakan lebih banyak waktu, faktor keamanan pun tak luput dari perhatian, terutama ketika malam menjelang. Inilah mengapa, akhirnya masyarakat cenderung mengincar mobil dijual Cipatat. 

Rekomendasi Mobil Bekas Cipatat Berkualitas

Calon pembeli yang menginginkan moda transportasi pribadi harga miring bisa langsung mencari jasa jual beli mobil bekas Cipatat. Biasanya, lapak jual mobil Cipatat menawarkan banyak kendaraan bekas harga terjangkau juga berkualitas. 

Calon pengemudi dengan anggaran minim bisa memilih jenis mobkas keluaran tahun lebih lama, biasanya tahun 2010 ke bawah. Masa pakai membuat jasa jual mobil bekas Cipatat memberikan harga cenderung rendah daripada produk serupa dengan masa pakai lebih pendek. 

Contoh kendaraan paling direkomendasikan untuk bujet rendah seperti VW Polo keluaran tahun 2003, Suzuki Karimun GX tahun 2006, Honda CRV tahun 2005, atau Toyota Yaris tahun 2009. Rentang harganya mulai dari Rp70 jutaan. Rekomendasi berikutnya mungkin cocok bagi Anda jika membutuhkan oto seken dengan performa maksimal & berbagai fitur canggih kekinian, seperti Daihatsu Terios 2012, Honda Brio E 2015, Honda Jazz MT 2012, atau Daihatsu Ayla 2014. 

Ada pula pelapak jual beli mobil bekas Cipatat memberikan penawarn otomotif keluaran lebih baru tetapi harganya terjangkau. Contohnya, Daihatsu Sigra 2018 seharga Rp95 jutaan serta Toyota Rush TRD 2017 berbujet Rp190 jutaan. 

Penikmat mobil bekas murah Cipatat tipe sedan pun bisa mendapatkan kendaraan impian berbujet minimalis. Salah satunya adalah Toyota Vios 2012 seharga Rp90 jutaan atau BMW 3231 klasik 1996 berbujet sekitar Rp50 jutaan. Jenis mobkas terlaris lainnya termasuk Toyota Yaris, Toyota Etios Valco, Daihatsu Ayla, & Daihatsu Xenia. Semuanya dibanderol dengan pilihan bujet terjangkau. 

Tips Menghemat Bensin Kendaraan Roda Empat

Daripada membeli tunggangan roda empat baru, masyarakat Cipatat justru cenderung tertarik membeli kondisi bekasnya. Anggarannya pas, mudah melakukan perawatan, banyaknya tipe mobil bekas Cipatat menjadi beberapa alasan mengapa mobkas lebih disukai. 

Meski dibilang hemat daripada naik angkutan umum, penggunaan mobkas secara asal justru bisa berdampak pada pemborosan bahan bakar. Kalau begini, jadi tak irit lagi ya, pengeluaran bulanannya? Lalu, adakah cara tepat mencegah terjadinya pemborosan alias menghemat bahan bakar?

• Penggunaan Pendingin Mobil

Sebelum memulai perjalanan, pastikan Anda telah mengecek apakah semua pintu sudah tertutup rapat, begitu pula pada jendelanya. Pasalnya, ketika menyalakan AC sementara jendela dalam kondisi terbuka meski sedikit, hawa dingin tetap tidak terasa maksimal. Bahkan, penggunaan AC ini memakan bensin sebesar 10%, lho! 

• Kemudikan Kendaraan dengan Kecepatan Stabil

Poin paling pertama penyebab bahan bakar tak lagi irit kala menunggangi tunggangan pribadi adalah bagaimana cara mengemudikannya. Mengemudi terlalu cepat alias mengebut bisa menghabiskan banyak bahan bakar, terlebih jika memainkan pedal gas karena kondisi jalanan tidak menentu. Jadi, selalu kemudikan mobkas pada kecepatan konstan. 

• Mematikan Mesin Jika Tidak Digunakan

Kalau tak digunakan atau mobil sedang berhenti dalam waktu cukup lama, sebaiknya matikan mesinnya. Tarikan mesin pada kondisi tak bergerak akan turut menyumbang penggunaan bahan bakar, seperti ketika kondisi jalanan macet. Bahkan, saat menghidupkan alat transportasi pertama kali, jangan lebih dari tiga menit agar bensin tidak boros. Jadi, jangan hanya memperhatikan kondisi mobkas, perhatikan pula bujet jual mobil Cipatat, ya!